Rabu, 08 Desember 2010

Yang doyan Ngudut masuk ya..!!

Rokok dituding jadi salah satu pembunuh manusia. Meski pemerintah, pakar kesehatan maupun bungkus rokok itu sendiri sudah memperingatkan bahaya rokok, nyatanya jumlah perokok makin bertambah tak pandang usia maupun gender.

Benarkah rokok berbahaya? Jika berbahaya, mengapa jumlah perokok makin bertambah? Mungkinkah pemerintah dan para pakar kesehatan telah salah menganalisa?

Whatever, berikut ini pandangan yang agak berbeda dari pemerintah maupun pakar yang dikumpulkan dari berbagai sumber dan mungkin akan disetujui oleh para perokok.

Rokok banyak manfaatnya buat manusia. Gak percaya? ini alasannya:

1. Perokok pasif lebih berbahaya daripada perokok aktif, maka untuk mengurangi resiko tersebut aktiflah merokok.

2. Menghindarkan diri dari perbuatan jahat karena tidak pernah ditemui orang yang membunuh, mencuri dan berkelahi sambil merokok.

3. Mengurangi resiko kematian; dalam berita tidak pernah ditemui orang yang meninggal dalam posisi merokok.

4. Berbuat amal kebaikan; kalau ada orang yang mau pinjam korek api, paling tidak sudah siap / tidak mengecewakan orang yang ingin meminjam.

5. Baik untuk basa-basi / keakraban; Kalau ketemu orang misal di tempat nongkrong, kita bisa tawarkan rokok. Kalau basa-basinya nawarin uang kan boros.

6. Memberikan lapangan kerja bagi buruh rokok, dokter, pedagang asongan,
pembuat asbak, pabrik kemasan dan perusahaan obat batuk.

7. Bisa dijadikan alasan untuk tambah gaji karena ada post untuk rokok dan resiko baju berlubang kena api rokok.

8. Bisa menambah suasana pedesaan/nature bagi ruangan ber AC dengan asapnya, sehingga seolah-olah berkabut.

9. Menghilangkan bau wangi-wangian ruang bagi yang alergi bau parfum.

10. Kalau mobil mogok karena busi ngadat tidak ada api, maka sudah siap api.

11.Membantu program KB dan mengurangi penyelewengan karena konon katanya merokok bisa menyebabkan i******i.

12. Melatih kesabaran dan menambah semangat pantang menyerah karena bagi pemula merokok itu tidak mudah; batuk-batuk dan tersedak tapi tetap diteruskan (bagi yg lulus).

13. Untuk indikator kesehatan; biasanya orang yang sakit pasti dilarang dulu merokok. Jadi yang merokok itu pasti orang sehat.

14. Menambah kenikmatan: sore hari minum kopi dan makan pisang goreng sungguh nikmat. Apalagi ditambah merokok !

15. Tanda kalau hari sudah pagi, kita pasti mendengar ayam merokok.

16. Anti maling, suara perokok batuk berat di malam hari mujarab untuk mengusir penjahat.

17. Membantu shooting film keji, rokok digunakan penjahat buat nyundut jagoan yg terikat di kursi… “hahaha penderitaan itu pedih Jendral..!!!

18. Film cowboy pasti lebih gaya kalo ngerokok sambil naek kuda, soalnya kalo sambil ngupil susah betul.

19. Membuat awet muda, karena konon orang yang merokok berat belum sampai tua udah mati duluan kena kanker paru-paru. Fakta lain …sekitar 30% orang meninggal di dunia adalah perokok. 70%-nya bukan perokok..!!

20. Mendukung program pemerintah dalam menekan (mengurangi) jumlah penduduk. Berikut data-data yg dilansir WHO:
- Setiap Menit, 60 Orang Mati Karena Rokok
- 100 juta kematian tercatat akibat tembakau pada abad ke 20 lalu. Jika tren ini terus berlanjut, akan ada kenaikan hingga satu miliar kematian pada abad ke-21.
- di Indonesia terjadi 1.174 kematian perhari akibat asap rokok.

21. Bisa menjadi batu loncatan untuk karir yg lebih tinggi. (dr perokok berpotensi jd alkoholic, narkoba, dsb). Peneliti kesehatan dari Universitas Indonesia, Rita Damayanti berujar rokok adalah pintu gerbang menuju perilaku yang lebih berisiko. “Rokok adalah batu loncatan (stepping stone) untuk mengambil risiko yang lebih besar,” tuturnya. Menurut data penelitian Rita, orang yang pernah merokok akan berisiko 13 kali menenggak alkohol, 7,03 kali berhubungan seks pranikah, dan 1,3 kali kecanduan narkoba.

22. Mempercepat proses kerja birokrasi pemerintah. Sudah sangat lazim jika birokrasi di Indonesia terkenal ruwet dan lama. Idiom yg dianut aparat birokrasi adalah Kalau bisa diperlambat, kenapa harus dipercepat. Tapi semua itu akan berubah drastis ketika ada yang namanya: “uang rokok”. Segala urusan birokrasi seperti bikin KTP, SIM atau mengurus surat/administrasi di kantor2 dinas, atau ketika ditilang, prosesnya akan cepat dan mudah bila ada “uang rokok”.

23. Mengurangi (jumlah) orang miskin. Lebih dari 50% perokok berasal dari kalangan menengah ke bawah (miskin). Dan rata-rata orang miskin membelanjakan lebih dari 25% penghasilannya untuk konsumsi rokok. Jika makin banyak orang miskin yang merokok, maka jumlah orang miskin makin berkurang (karena makin cepat mati).

24. Bisa membentuk Partai Perokok Indonesia dan memenangkan PEMILU. “Sekitar 31,4 persen atau 62,8 juta jiwa penduduk Indonesia adalah perokok,” ungkap Tjandra Yoga Aditama, dokter ahli paru-paru dari Rumah Sakit Persahabatan. Bila perokok indonesia bikin partai akan bisa memenangkan pemilu, karena sekitar 31% penduduk indonesia adalah perokok… Banding kan dg juara PEMILU 2004 Lalu, Partai Golkar hanya meraih sekitar 22% suara pemilih Indonesia.

25. Membuat awet muda, karena konon orang yang merokok berat belum sampai tua udah mati duluan kena kanker paru-paru.

26. Kalau mobil mogok karena busi ngadat tidak ada api, maka sudah siap api.
Selain beberapa manfaat diatas, masih ada 1001 manfaat merokok yang bisa kita gali dari pandangan perokok yang suka ngeles. Tapi itu hanyalah sekedar joke, tak perlu dibaca serius seperti membaca berita.



Hahahahah hey bung " Hidup ini sudah susah, Di bawa enjoy dan tawa mungkinkan terasa indah "..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar